Berita Lunak Terkini - Penjaga gawang Hebat yang Pernah Bela Arsenal dalam Satu dekade Paling akhir, Arsenal seolah-olah alami kemerosotan pahit sepanjang beberapa musim paling akhir. Ditambah saat ditinggalkan Arsene Wenger, The Gunners sudah bergonta-ganti pelatih. Prestasi yang dicatatkan pelatih-pelatih itu belum optimal. Bahkan juga, pada musim 2020/2021, Arsenal di bawah kepelatihan Mikel Arteta tidak berhasil pastikan diri maju ke persaingan Eropa.
Penjaga gawang Hebat yang Pernah Bela Arsenal dalam Satu dekade Paling akhir
Ini terang jadi sirene untuk The Gunners untuk membenahi performnya jadi lebih baik. Beberapa nama baru sudah dihadirkan Arsenal dalam usahanya itu sampai sekarang. Disamping itu, The Gunners seringkali dibela deretan penjaga gawang hebat sepanjang satu dekade paling akhir. Siapa saja penjaga gawang yang diartikan? Berikut daftarnya.
1. Lukasz Fabianski
Lukasz Fabianski kenakan jersey Arsenal dalam saat yang lumayan lama, yakni 7 musim. Dia mengawali mengelana dengan The Gunners pada musim panas 2007. Selama saat baktinya untuk club London utara itu, profesi Fabianski tidak capai titik paling tinggi karena tidak demikian dihandalkan. Dia cuman diplot sebagai lapisan dari penjaga gawang Arsenal yang lain.
Sepanjang 7 musim bermain SITUS AGEN SLOT untuk The Gunners, penjaga gawang Polandia itu mencatat 78 performa dengan koleksi 26 clean sheet. Kerjasamanya bersama Arsenal sah usai pada tahun 2014 kemarin. Keputusan Arsenal menggandeng David Ospina memaksakan Fabianski harus cari tujuan baru. Sempat pindah ke Swansea City, sekarang dia jadi penjaga gawang nomor satu West Ham United.
2. Wojciech Szczesny
Dua penjaga gawang dari negara yang serupa berkompetisi untuk satu club yang serupa. Ini sempat terjadi di Arsenal di medio 2010-an kemarin. Selainnya Lukasz Fabianski, The Gunners mempunyai penjaga gawang asal Polandia yang lain, yakni Wojciech Szczesny. Dia telah tergabung di team muda Arsenal semenjak tahun 2006 dan sukses naik kelas ke tim pokok pada musim 2008/2009 lalu.
Perjalanannya bersama The Gunners lebih keren dibanding Fabianski. Maklum, Szczesny didapuk sebagai penjaga gawang khusus Arsenal. Dia mencatat 181 performa dengan perolehan 72 clean sheet di semua gelaran. Szczesny sah pisah dengan Arsenal di tahun 2015 dan keluar ke AS Roma. Dua musim selanjutnya, dia dihadirkan club hebat Serie A, Juventus.
3. David Ospina
Berkilau sepanjang acara Piala Dunia 2014, nama David Ospina saat itu juga jadi property panas di jendela transfer. Pada akhirannya, penawaran dari Arsenal menarik Ospina untuk pindah ke Inggris. Dia diprediksikan The Gunners sebagai pesaing Wojciech Szczesny, sekalian argumen keluarnya Lukasz Fabianski dari Emirates Fase.
Aksi penjaga gawang Kolombia itu tidak termasuk jelek bersama The Gunners. Selainnya sanggup tampil reguler, Ospina menggusur status penjaga gawang khusus dari tangan Szczesny. Dia mengumpulkan 70 performa dengan koleksi 27 clean sheet di semua persaingan. Periode baktinya untuk Arsenal usai musim 2017/2018. Kehadiran Bernd Leno membuat Ospina sah mendekat ke Napoli dan masih bertahan sampai sekarang.
4. Petr Cech
Dipandang seperti legenda Chelsea, profesi Petr Cech tidak semua dihabiskan bersama club London itu. Bahkan juga, Cech akhiri profesi profesionalnya di pesaing sekota Chelsea, yakni Arsenal. Dia memulai aksinya bersama The Gunners musim 2015/2016 lalu dan berganti-gantian bersama David Ospina isi pos penjaga gawang Arsenal.
Walau umurnya yang telah masuk ujung profesi, perform Cech sepanjang bela Arsenal tidak menyebalkan. Dia sanggup membuat 139 performa dengan koleksi 54 clean sheet di semua gelaran. Di tahun 2019 lalu, Cech umumkan menggantung sepatu dan sekarang kembali tergabung ke Chelsea sebagai pejabat club.
5. Emiliano Martinez
Melepaskan Emiliano Martinez dipandang seperti salah satunya kekeliruan fatal yang sempat dilaksanakan Arsenal. Dia berkilau bersama Aston Villa dan bawa Tim nasional Argentina raih gelar Copa America 2021. Keberhasilan itu jadi peningkatan yang paling cepat untuk profesi Emi. Ditambah lagi, profesinya sepanjang tahun-tahun ini tidak demikian janjikan.
Penjaga gawang berumur 28 tahun itu tergabung ke Arsenal tahun 2010 kemarin. Perjuangannya untuk memperoleh keyakinan tampil reguler demikian AGEN SLOT TERBAIK sulit. Emi bahkan juga dipinjam oleh 6 club yang lain sepanjang satu dekade. Hal itu memengaruhi performanya yang sering berubah-ubah club. Keseluruhannya, Emi cuman tampil sekitar 38 kali bersama The Gunners.
Sekarang Arsenal mempunyai seorang penjaga gawang khusus yang dijalankan ke Bernd Leno. Kurang lebih, siapakah penjaga gawang seterusnya yang akan jadi penerus pria Jerman itu di Emirates Fase? Memikat buat dinanti.